Minuman mana yang wajib Anda minum setiap hari, teh
atau kopi? Mana yang lebih baik manfaatnya? Yuk, kita bahas tuntas di sini!
Bahkan teh juga sering diminum dengan alasan untuk mencegah sakit mencret atau diare. Sebenarnya apa saja manfaat minum teh?
Manfaat
Kesehatan Mengonsumsi Teh
Teh berasal dari tanaman Camellia sinensis yang
diproses dengan cara tertentu untuk menghasilkan berbagai jenis teh. Tak hanya
kopi, teh juga mengandung zat kafein. Bahkan dalam jumlah berat yang sama, daun
teh kering mengandung lebih banyak kafein daripada kopi.
Namun jumlah teh kering yang dibuat menjadi minuman
lebih sedikit dibandingkan kopi, sehingga menyebabkan minuman kopi mengandung
lebih banyak kafein. Hampir semua jenis teh mengandung antioksidan bernama
catechin namun jumlah terbanyak terdapat dalam teh hijau dan teh putih.
Teh juga mengandung sedikit zat theobromine dan
theophylline yang memiliki sifat hampir sama seperti kafein.
Beragam penelitian ilmiah dengan menggunakan teh dan
ekstrak teh baik pada hewan maupun manusia menunjukkan manfaat yang positif.
Beberapa manfaat konsumsi teh diantaranya adalah :
- Menurunkan level kolesterol jahat (LDL) dan jumlah kolesterol secara keseluruhan sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.
- Mencegah dan menurunkan risiko penyakit kanker payudara terutama teh hijau.
- Menurunkan risiko kanker liver dan usus karena kandungan catechin terutama dalam teh hijau.
- Membunuh atau menonaktifkan beberapa jenis virus misalnya virus penyakit Herpes dan virus T1.
- Menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
- Mencegah pembekuan darah.
- Mencegah peradangan dan alergi musiman.
Jenis
Teh Terbaik
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau
mengandung lebih banyak zat antioksidan. Namun jika Anda tidak cocok dengan
rasanya, memilih minum teh hitam pun Anda akan tetap mendapat asupan
antioksidan yang tinggi.
Decaffeinated tea (teh bebas
kafein) mengandung zat antioksidan (flavonoid) yang lebih rendah. Sementara herbal
tea (teh herbal) berisi berbagai macam bahan campuran selain teh seperti
akar tanaman, bunga, rempah-rempah, jamu, dan bumbu. Bahkan kadang herbal tea
tidak mengandung daun teh sama sekali.
Salah satu cara membuat teh yang terbaik adalah dengan
mencampurkan teh dalam air mendidih selama 3-5 menit saja. Sesudah itu kantung
teh harus diambil. Jika lebih lama dari 5 menit maka akan menyebabkan rasa teh
menjadi lebih pekat.
Jika memakai teh tubruk, dianjurkan membuat teh dalam
poci yang memiliki wadah teh tubruk terpisah sehingga daun teh bisa segera
dibuang jika sudah mencapai lima menit. Jika memilih teh dalam kemasan,
pastikan mewaspadai kandungan gulanya yang tinggi.
Bagi
Penggemar Kopi
Kopi berasal dari tanaman Coffea yang terdiri
dari berbagai macam jenis. Di Amerika Serikat, kopi menjadi rajanya minuman
sesudah air mineral. Mereka mengonsumsinya dalam kuantitas yang tinggi per
harinya. Bahkan karena kopi juga mengandung zat-zat antioksidan, para peminum
kopi di AS mendapat asupan antioksidan terbanyak dari kopi semata-mata karena
kuantitas yang diminum sangat banyak.
Selain quinine dan chlorogenic acid,
kopi juga mengandung trigonelline, semacam zat anti bakteri yang
berkontribusi pada bau khasnya kopi.
Manfaat
Konsumsi Kopi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kopi
mengandung beberapa senyawa antioksidan polifenol seperti flavan-3-ol, hydroxycinnamic
acid, flavonol, dan anthocyanidin. Bahkan kopi juga mengandung zat antikarsinogen
bernama methylpyridinium yang terbentuk dari trigonelline saat
kopi dipanggang.
Kopi juga mengandung lipophilic antioxidant dan
chlorogenic acid lactone yang mampu melawan sel-sel tubuh yang mati
akibat hidrogen peroksida. Pemrosesan kopi dengan cara espresso menghasilkan
antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan cara merebus kopi.
Beberapa manfaat kesehatan konsumsi kopi adalah :
- Mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan Demensia terutama dengan minum 3-5 cangkir kopi per hari.
- Mengurangi risiko penyakit batu empedu dan kencing batu. Namun manfaat ini tidak didapat dari kopi non kafein.
- Mengurangi risiko penyakit Parkinson.
- Meningkatkan kemampuan kognitif terutama bagi para manula.
- Meningkatkan kemanjuran obat analgesik terutama bagi penderita sakit kepala dan migrain. Bahkan beberapa obat sakit kepala mengandung kafein.
- Jika dikonsumsi tanpa gula bisa mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2 hingga separuhnya.
- Mengurangi risiko terjadinya penyakit sirosis hati dan kanker hati.
- Mencegah konstipasi karena merangsang gerakan peristaltik saluran pencernaan.
- Mengurangi risiko penyakit asam urat pada pria diatas 40 tahun.
Jenis
Kopi Terbaik
Seperti halnya teh, kopi adalah baik seperti apa
adanya. Campuran minuman kopilah yang perlu Anda waspadai. Kurangi penambahan
gula, krim, atau susu berlemak dalam kopi Anda. Kalorinya dan lemaknya yang
tinggi hanya akan menambah berat badan Anda.
Kandungan kafein dalam kopi jenis Robusta memang lebih
tinggi daripada jenis Arabika, bahkan mencapai dua kali lipat. Namun, apapun
jenisnya, Arabika maupun Robusta, kopi hitam tanpa gula adalah yang terbaik.
Jadi,
Teh Atau Kopi?
Minumlah
keduanya! Nikmatilah 1-2 cangkir kopi di pagi hari lalu seruputlah beberapa
gelas teh sepanjang hari.(aan/dan)
countersy :yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar